Komisi I DPRD Lampung Desak Polda Selesaikan Soal Penimbunan Gula

- Jurnalis

Rabu, 1 April 2020 - 03:53 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

rEposisi.com – Pasca melakukan hearing bersama Polda Lampung dalam rangka menyikapi masalah kelangkaan gula di Lampung, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Lampung lakukan jumpa pers di ruang rapat, Senin (23/03/2020).

PADA kesempatan itu, ketua komisi I DPRD Provinsi Lampung Yozi Rizal, mengatakan bahwa pihaknya melakukan Hearing terkait permasalahan kelangkaan gula yang diduga ada penimbunan disejumlah perusahaan yang berada di Lampung.

“Terkait penimbunan yang ada di empat perusahaan menurut pihak kepolisian, jadi itu kan menjadi semacam permasalahan. Hasil penyelidikan dari empat perusahaan tersebut, hingga akhirnya muncul angka yang cukup fantastis,” kata Yozi Rizal.

Baca Juga :  RMD ISME Gelar Sholawatan di Lamteng

Lanjutnya, pihaknya juga berharap dan percaya terhadap pihak kepolisian, karena mereka adalah lembaga yang melakukan pengecekan tentang kelangkaan. Jadi ada penumpukan sejumlah gula yang tidak wajar di situ, jadi timbul asumsi berangkat dari ketiadaan gula itu sendiri.

Kemudian bersama dengan gubernur, pihaknya memanggil empat perusahaan ini meminta penjelasan. Menurutnya, dari penjelasan pihak perusahaan, terdapat alasan yang tidak logis yakni karena distribusi jaraknya cukup jauh.

Dalam kesempatan yang sama, Yozi Rizal juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang sudah mengawal kasus ini sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat terutama terkait dengan bahan pokok.

Baca Juga :  Demokrat Lamteng Gelar Doa Bersama Untuk Kesembuhan SBY

“Kami dari komisi I juga menunggu informasi dari masyarakat dan kawan-kawan media untuk dapat memberikan informasi terkait kelangkaan gula,” tambahnya.

Anggota komisi I, Mirzalie menambahkan, hasil dari pertemuan antara Pemerintah Provinsi dengan pihak perusahaan akan segera direalisasikan demi kesetabilitasan harga gula di pasaran.

“Hasil dari kesepakatan, mereka (perusahaan) siap untuk menjamin kesediaan gula dan akan mendistribusikan di pasar. Untuk masalah harga terendah 12.500,” Kata Mirzalie. (*)

Berita Terkait

PMII Masih Pikir Ulang Demo di Kantor PAN “Markas Zulhas”
Kabar Baik, Kemendag – Kemenko Perekonomian Siap Bahas Larangan Impor Tapioka dan Singkong
Suprapto Pasang Badan Soal Tudingan PMII Ke Zulhas
Ribuan Warga Tubaba Gelar Sholawat dan Tasyakuran Terpilihnya Mirza-Jihan
Tim Pemenangan Terpadu (TPT) Mirza-Jihan Pasca Quick Count
Tim Sukses Pasangan Calon Qudratul-Hankam Terlibat Praktik Money Politic di Tulang Bawang
Muhaimin Iskandar Menutup Kampanye Mirza-Jihan dengan Semarak di Lampung Timur
Mirza-Jihan Tutup Kampanye di Lamtim
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 10 Mei 2025 - 15:40 WIB

PMII Masih Pikir Ulang Demo di Kantor PAN “Markas Zulhas”

Sabtu, 10 Mei 2025 - 11:00 WIB

Kabar Baik, Kemendag – Kemenko Perekonomian Siap Bahas Larangan Impor Tapioka dan Singkong

Jumat, 9 Mei 2025 - 17:40 WIB

Suprapto Pasang Badan Soal Tudingan PMII Ke Zulhas

Sabtu, 14 Desember 2024 - 18:39 WIB

Ribuan Warga Tubaba Gelar Sholawat dan Tasyakuran Terpilihnya Mirza-Jihan

Kamis, 28 November 2024 - 14:32 WIB

Tim Pemenangan Terpadu (TPT) Mirza-Jihan Pasca Quick Count

Berita Terbaru

Pemerintah

Realisasi APBD Pemprov Lampung: Dari Tertinggal ke Terdepan

Senin, 12 Mei 2025 - 10:17 WIB

Pemerintah

Aklamasi! Mohammad Hatta ST Nahkodai IKA UNTIRTA Wilayah Lampung

Minggu, 11 Mei 2025 - 18:28 WIB

Pemerintah

Pemprov Realisasikan APBD 2025 per Mei Sebesar Rp 2,2 T

Sabtu, 10 Mei 2025 - 22:04 WIB