rEposisi.com – Diera digital seperti saat ini, arus informasi terjadi dengan begitu pesat dan cepat. Hal tersebut menuntut suatu organisasi harus mengikuti perkembangan zaman. Bidang Informasi dan Komunikasi menjadi sangat penting karena menjadi corong informasi bagi suatu organisasi. Begitulah garis merah dalam pembahasan rapat tersebut. Pringsewu, 3/10/2021.
Bidang informasi dan komunikasi (Infokom) Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Way Kanan (Anggi Subagio dan Hamdani Ma’ruf yang didampingi Sekum (Sigit Dwi Suwardi) melakukan konsultasi kepada bidang Infokom PWPM Lampung (Wagiman) terkait program kerja bidang Infokom.
Wagiman (Bid.Infokom PWPM Lampung) menyampaikan bahwa ketika kita mendengar, kita melihat, maka kita harus menulis, terlebih peristiwa tersebut adalah kegiatan organisasi (Muhammadiyah) namun jangan keluar dari koridor yang ada. Jika kita ingin menulis sesuatu yang bersifat umum maka kita menggunakan media berita yang kita miliki”. Jelas Wagiman.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Bidang infokom ini apabila kita serius mengelolanya bukan hal mustahil kalau darinya kita juga akan memperoleh keuntungan.
“Orang bisa menjadi besar karena media berita, begitu juga sebaliknya”. Tambah Wagiman.
Sementara itu, Hamdani Ma’ruf selaku ketua bidang Infokom PDPM Way Kanan menyampaikan ucapan terimakasih kepada PWPM Lampung yang selama ini telah banyak membantu dan membina dalam hal kemajuan bidang Infokom.
“Pertama saya ucapkan terimakasih kepada kanda-kanda Wilayah Pemuda Muhammadiyah, selanjutnya kami informasikan bahwa media berita yang kita miliki ( Wartamu.id ) yang baru dijalankan sudah mendapatkan tempat sendiri dihati para pembaca, bahkan reting pembacanya mencapai ribuan orang”. Jelas Hamdani Ma’ruf.
Namun jangan sampai kita terjebak yang mengakibatkan kerugian pada kita terkait tulisan/postingan kita dimedia seperti menyebar berita hoax dll sebagaimana dijelaskan Sigit Dwi Suwardi (Sekum PDPM Way Kanan).
” Menjadi penting bagi kita untuk sharing sebelum sharing. Menjadi hal penting juga yaitu konfirmasi pada yang bersangkutan terkait peristiwa yang terjadi, shingga informasi yang kita bagikan benar-benar akurat”. Tutup Sigit Dwi Suwardi.(Anton)