rEposisi.com – Masyarakat diimbau tidak keluar masuk kampung selama pandemic Covid-19 masih berlangsung. Terlebih, di tengah kebijakan pemerintah dalam pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM).
Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua Komisi IV DPRD Lampung, Hi. Ismet Roni, S.H, M.H., saat sosialisasi perda nomor 3 tahun 2020 tentang Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) dalam Pencegahan dan Pengendalian Corona virus disease 2019 (Covid-19).
Sosper dilakukan di Kampung Dewi Mulyo Kecamatan Penawar Tama Kabupaten Tulangbawang, Sabtu (31/7/2021).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Imbauan tersebut dilakukan lantaran saat ini penularan Covid-19 di Indonesia termasuk di Provinsi Lampung masih tinggi.
Politikus partai golkar ini mengatakan, pihaknya sebagai wakil rakyat memiliki tanggumgjawab untuk menyampaikan imbauan agar masyarakat menahan diri dulu jangan bepergian keluar kampung bila tidak mendesak.
Meski di Kabupaten Tulangbawang penularan Covid-19 dinilainya cukup terkendali, namun daerah lain masih tinggi. Karenanya, kata dia sebaiknya tunda bepergian keluar kampung.
Sosper Perda Nomor. 3/2020 dihadiri antara lain; Dihadiri kepala Kampung Dewi Mulyo Sopan Setia, tokoh Agama, Karang Tauna dan tokoh masyarakat. Sedangkan sebagai nara sumber Kepala Puskesmas Sidoharjo Oki Wirasto.H.SKM.
Lebih lanjut Ismet Roni mengajak masyarakat tetap mamatuhi protokol kesehatan. Peran masyarakat sangat peting. Karena itu, masyarakat yang tidak ada kepentingan yang sangat mendesak untuk tidak keluar Kampung halaman. Karena kalau memaksakan diri keluar masuk kampung justru hal tersebut dapat memperluas penyebaran Covid-19.
Kata Ismet, obat Covid-19 paling mujarab adalah masyarakat disiplin mematuhi protokol kesehatan. “Covid-19 itu ada, tapi obatnya belum ada. Maka menghindari agar kita dijauhkan dari Covid-19, obatnya hanya satu yaitu patuhi protokol kesehatan,” ujar Ismet Roni, anggota DPRD Lampung Dapil VI meliputi Kabupaten Tulangbawang, Tulangbawang Barat dan Mesuji.
Ismet juga meminta masyarakat mematuhi himbauan pemerintah. Karena dukungan masyarakat sangat penting agar penularan Covid-19 dapat dikendalikan. (Rif)