Menteri KKP Dorong Lampung Punya Tambak Moderen

- Jurnalis

Sabtu, 14 Agustus 2021 - 04:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

rEposisi.com – Pengembangan komoditas udang di Provinsi Lampung yang dilakukan Gubernur Arinal Djunaidi mendapatkan respons positif dari Menteri Kelautan dan Perikanan Wahyu Sakti Trenggono.

Hal itu terungkap saat Menteri Wahyu bersama Ketua Komisi IV DPR RI Sudin, Gubernur Lampung diwakili Plt. Asisten Ekonomi dan Pembangunan Provinsi Lampung Kusnardi, dan Bupati Tulangabawang Winarti, melakukan kunjungan kerja di Kawasan Tambak Bumi Dipasena, Rawajitu Timur, Kabupaten Tulangbawang, Selasa (15/6/2021).

Dalam kunjungan itu, Menteri Wahyu mendengarkan keluhan petambak Dipasena, yang menginginkan adanya revitalisasasi dan solusi yang komprehensif di pertambakan mereka.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Solusi komprehensif yang dimaksud, menurut Menteri Wahyu Sakti, yaitu adanya komitmen dari masyarakat untuk maju bersama, tidak hanya untuk meminta bantuan.

Menteri Wahyu Sakti mengungkapkan bahwa syaratnya menjadi tambak modern yaitu, pertama adanya irigasi/air tambak, ada tandon, ada instalasi pengolahan limbah, Kolam budidaya, ada pakan mandiri, ada penyuplai, dan laboratorium.

“Integrasi ini harus menjadi satu kesatuan, dan masyarakat melihat itu dari transparan, seperti harga yang transparan, semuanya transparan. Ini demokrasi ekonomi,” ujarnya kepada awak media.

Baca Juga :  Wagub Buka Acara Sertifikasi Kompetensi Profesi Fotografi

Kalau syarat ini dipenuhi, lanjut Menteri, maka ini akan permanen dan akan terus. “Kalau pakan dan bibit dari mana-mana, maka yang akan terjadi adalah pertempuran pasar. Dan kasian objeknya para petambak,” tambahnya

Sementara itu, Ketua Perhimpunan Petambak Pembudidaya Udang Wilayah Lampung (P3UW Lampung), Suratman mengungkapkan bahwa pihaknya siap bersinergi dan bergandengan tangan bersama jajaran Pemerintah, baik pusat maupun daerah. Termasuk pihak terkait lainnya dalam upaya untuk membangkitkan kembali tambak udang Dipasena.

Lebih dari itu, Suratman juga berharap Pemerintah dapat mendukung beberapa hal yang menjadi kendala bagi petambak Dipasena. Kendala itu antara lain perbaikan jalan nasional Simpang Penawar- Rawajitu sepanjang 68 km, penambahan alat berat untuk revitalisasi saluran air, dan pengadaan faskes rawat inap.

Sebagai diketahui, Tambak Bumi Dipasena memiliki luasan sekitar 16.250 Ha, dengan jumlah tambak sebanyak 17.139 petak. Dari luasan tambak tersebut, 6.800 Ha merupakan lahan pertambakan mandiri (sertifikat hak milik), dan 9.450 Ha merupakan lahan perusahaan (hak guna usaha).

Komoditas udang yang disebar di 17.139 petak yaitu udang vannamei 99 persen. Dengan jumlah KK petambak 6.500 keluarga, dan produksi 30-70 ton/hari.
Adapun kebutuhan harian yang diperlukan yaitu benih udang 3-7 ton/hari, pakan 45-105 ton/hari, obat-obatan 50 ton/hari, dan es 120-280 ton/hari.

Baca Juga :  Pemprov Lampung Jalin Kerjasama Dengan Pemprov Jawa Timur Melalui Misi Dagang dan Investasi

Penjualan udang selama setahun mampu mencapai Rp 1,08 triliun. Dengan rata-rata hasil produksi bulanan Juni 2020-Mei 2021 yakni sebanyak 15.895 ton/bulan atau sekitar 44,15 ton/hari.

Adapun beberapa hal yang sudah dilakukan P3UW seperti melakukan penggalangan dan swadaya masyarakat melalui program investasi Rp. 1.000/Kg, melakukan revitalisasi mandiri, melakukan penanaman mangrove, melakukan monitoring udang, perbaikan pola kemitraan bagi hasil melalui koperasi, dan perbaikan jalan darat oleh P3UW.

Dalam kesempatan itu, juga dilakukan dialog channel antara petambak dengan Menteri Kelautan dan Perikanan. Pada dialog tersebut, petambak menyampaikan beberapa kendala yang dihadapi selama ini dan berbagai harapan.

Adapun kendala disampaikan, antara lain Pendangkalan kanal inlet dan outlet, kerusakan jetty (sedimentasi dan bangunan), kerusakan mangrove greenbelt, rusaknya akses jalan darat, perlu dukungan permodalan.(*)

Berita Terkait

Pj Gubernur Dukung Penuh Pemkab Pringsewu Tingkatkan Pendapatan Daerah
Pj Gubernur Sholat Subuh Berjama’ah Di Tanggamus
Pj Gubernur Resmikan TPI Higienis
Pj Gubernur Tinjau Ketersedian Pupuk
Pj Gubernur Tekankan Netralitas ASN Jelang Pilkada
Pj Gubernur Kunjungi Dekrafe Pringsewu
Pj Gubernur Dorong Alumni FKIP Kimia Unila Lakukan Inovasi
Pj Gubernur Gelar Ramah Tamah Dengan Atlit PON Sumut-Aceh
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 6 Oktober 2024 - 12:06 WIB

Pj Gubernur Dukung Penuh Pemkab Pringsewu Tingkatkan Pendapatan Daerah

Minggu, 6 Oktober 2024 - 12:04 WIB

Pj Gubernur Sholat Subuh Berjama’ah Di Tanggamus

Minggu, 6 Oktober 2024 - 11:59 WIB

Pj Gubernur Resmikan TPI Higienis

Minggu, 6 Oktober 2024 - 11:57 WIB

Pj Gubernur Tinjau Ketersedian Pupuk

Minggu, 6 Oktober 2024 - 11:55 WIB

Pj Gubernur Tekankan Netralitas ASN Jelang Pilkada

Kamis, 3 Oktober 2024 - 23:34 WIB

Pj Gubernur Kunjungi Dekrafe Pringsewu

Kamis, 3 Oktober 2024 - 23:32 WIB

Pj Gubernur Dorong Alumni FKIP Kimia Unila Lakukan Inovasi

Kamis, 3 Oktober 2024 - 23:28 WIB

Pj Gubernur Gelar Ramah Tamah Dengan Atlit PON Sumut-Aceh

Berita Terbaru

Politik

Keluarga Besar Ridho Ficardo Bantah Dukung Arinal-Sutono

Jumat, 11 Okt 2024 - 15:32 WIB